background-image: url(http://i50.tinypic.com/15zfj3a.jpg);

Saturday 1 June 2013

Tetesan Malam

Bismillahirrahmanirrahim....

Mungkin malam ini saya sedang sedikit ingin menangis dalam diam, merenungi hal kecil yang mungkin luput terperhatikan dalam proses saya mensyukuri segala hal yang Allah, Rabb Ghafuurur Rahim berikan dalam hidup saya hingga detik ini.

Selalu ada teguran di setiap tutur kata.
Selalu ada peringatan di setiap tingkah laku.
Selalu ada lecutan di setiap langkah.

Jangan pernah merasa cukup puas dengan satu hal yang mungkin dalam pandangan Allah sangat jauh dari kata cukup. Dan mungkin tanpa saya sadari, saya lalai dalam hal itu. Malam ini dengan baik hati Allah mengingatkan dan saya hampir saja masih tidak menyadarinya.. astaghfirullah...

Etika, malam ini pikiran saya dibangunkan untuk membuka lebih lebar pemahaman mengenai etika.
Etika, Kondisi, Lingkungan, Orang tua.
Ternyata etika yang saya pegang tidak sepenuhnya teraplikasi, dipengaruhi oleh dua faktor yang saya tulis diatas dalam hubungan dengan orang terdekat secara darah biologis: orang tua.

Seringkali kita telah menempatkan etika kesopanan yang sesuai dan baik di berbagai tempat berbeda: demi menjaga keharmonisan sebuah hubungan sosial, kehormatan orang lain dan memberikan ketenangan bagi satu sama lain. Namun seringkali itu dilakukan hanya dalam batas lingkungan dan hubungan sosial dengan orang lain, yang dapat dikategorikan berjarak dengan kita. Hal itu yang tanpa saya sadari di usia yang orang tua masih katakan muda dan perlu banyak dimatangkan ini, terjadi.

Etika dimulai dari hal yang sederhana. Dan ternyata etika sederhana terhadap orang tua telah luput saya lakukan dan tanamkan dalam diri ini...mungkin-- *setelah merasa selama ini saya dengan angkuhnya menganggap diri anak yang cukup baik :'( ya Rabb, maafkan aku..*

Faktanya, dalam aturan norma di keluarga ini, saat berpapasan melewati keluarga yang sedang melakukan aktifitas apapun, tepat di depan wajah mereka wajib mengatakan "punteun". Sayangnya, malam ini saya lupa dan tidak sengaja melakukan itu saat beranjak cepat menuju dapur dan langsung ditegur habis-habisan, dibilang "sangat tidak sopan" dan saya langsung tersengat. Bukan, bukan karena kata "punteun" itu terlupakan untuk diucapkan, orang tua menjadi sangat jengkel. Bukan demikian, saya rasa ini masalah harga diri. Lebih tepatnya, perasaan orang tua yang entah bagaimana terluka karena merasa tidak dihargai atau dianggap saat saya memapasinya. Saya tahu, saya salah..saya menyesal. Hanya saja mungkin orang tua menganggapnya tidak cukup. Teguran itu berkelanjutan dengan nasihat mengenai etika.
Dahulu, dahulu....saya anak yang sangat diam dan tidak akan menjawab selain kata "ya" diakhir nasihat selesai diucapkan. Namun, semenjak menekuri bangku kuliah saya menjadi lebih terbuka dan berani lebih banyak berbicara di hadapan orang. Ini mungkin memang kesalahan saya yang belum dapat mengatur perkataaan ini dengan baik dan tepat. Saya mengomentari nasihat itu dengan mengatakan saya tahu, saya tidak pernah bermaksud tidak sopan pada siapapun, selama ini saya sudah dan masih terus berusaha menghargai orang lain sebaiknya dan bersikap sopan dengan sebaik mungkin dan mungkin bilamana saya lupa saya langsung meminta maaf. Itu sebuah arogansi..Ya.
Selepas orang tua saya berlalu, saya baru menghela nafas dan berfikir ulang kembali, ya mungkin semua itu telah saya laksanakan namun tidak dalam hubungan dengan orang tua atau keluarga terdekat saya, karenanya...aku malu. Kearogansian idealisme muda saya dalam mengungkapkan perasaan dalam bentuk kata-kata juga perlu dikontrol dengan lebih baik mulai saat ini.

Dan kini saya sedikit bingung apa perubahan dalam diri yang saya rasakan hingga menjadi saya yang sekarang membuat saya menjadi lebih baik apa lebih buruk, saya takut...ya Rabb ya Fattahul 'Alim...jaga aku tetap dalam kerendahan hati dan mohon ampun-Mu, jangan sesatkan aku... amin

Aku rasa sebaiknya shubuh nanti aku meminta maaf kembali secara terbuka dihadapan orangtua ku, agar kesalahpahaman dan kesalahan ini tidak terulang kembali di lain waktu.

Thanks Allah, for the way you slap my face to wake me up and get me back to the right track :')

Friday 29 March 2013

Night's Random Babbling

Bismillahirrahmanirrahim....

hey, you! It's been a long time ^^

Sejujurnya lagi sangat ingin menulis tapi bingung menulis apa, ada banyak hal yang terjadi di tiap 24 jamnya tubuh ini menghirup dan menghembuskan oksigen. Namun tangan ini belum banyak bergerak untuk merekamnya.

Hari ini hari libur, karena hari ini hari jum'at dan bertepatan dengan hari paskah maka liburnya mendunia (tapi saya  ga tau kalau di ujung kutub utara dan selatan sana libur juga ga ya?)
saya menonton 3 film hari ini, perlu dirunut satu persatu?
well, the first one is:
1. Cyber Stalker: sebuah film hollywood rilisan tahun 2012 tapi tidak ada subtitel nya +.+` *glad that the actor & actresses talk in English so far I can understand what they were talking about* film ini membuat saya sedikit merenungkan keamanan dalam berkomunikasi via jejaring sosial, dan keamanan dalam memposting data-data kita di dunia maya.
2. Ghost Graduation: film spanyol rilisan WB yang berfokus pada seorang guru yg memiliki bakat untuk melihat & berkomunikasi dng hantu. Film ini sederhana dan cukup menarik buat saya. Sangat senang dengan melihat karakter-karakter berbeda yang ditunjukkan dari murid-murid hantunya dan akhir perkembangan konflik mereka. ^.^
3. Dolphin's Tale: sejujurnya saya tidak menonton film ini secara menyeluruh tapi loncat-loncat (saya skip beberapa menit secara acak) tapi saya menitikkan airmata diakhir saat melihat lumba2 tersebut tidak memiliki ekor dan berjuang menyesuaikan diri dgn keadaan baru dan bantuan manusia untuk membantunya memberikan ekor baru. Terharu melihat bagaimana binatang dapat berbagi perasaan nasib yg sama dengan manusia yang sama2 berkebutuhan khusus sepertinya. A kind of inspirational true story movie. :)

Mungkin itu dulu yang saya tulis, mata ini sudah mulai sayup-sayup tertutup..dan esok hari saya harus bangun sangat pagi untuk bekerja, Bismillah, bless my day tomorrow, ya Ghafurur Rahim. Amin. Nox*

Wednesday 23 January 2013

Catatan hari ini

Lumos*

Hari ini aku bangun pukul 05.33 dan langsung terperanjat bergeags ke kamar mandi dan shalat shubuh. Ya Rabb, 4 harian ini saya jadi sering tertidur, mengantuk terus dan bangun agak telat :'( maafkan...

Kronologi makanan yang saya makan hari ini:
-sarapan sepiring nasi dan telur tahu bubuk goreng
-segelas air mineral
-di pasar tong-tong (nasi uduk + es jeruk kelapa + surabi)
-air mineral nestle

Kronologi peristiwa:
Aku bercengkrama dengan laptop di pagi hari sampai pukul 10.12
Perut berkontraksi dan tiduran karena mendadak pegal2 sampai pukul 11.55
Mandi di siang hari di lanjutkan shalat dzuhur
Beranjak ke luar rumah pukul 1 untuk berniat membeli kebutuhan untuk magang pla (sepatu, tas, blazer)
bertemu teman M pukul 1.47 di parkiran belakang bip dan berangkat ke ciwalk
selesai belanja sekitar  pukul 4  dan beranjak ke boulevard untuk membeli topi
selesai jam setengah 5 pulang (ada kejadian tak diduga, kronik standar untuk pulang tiba di rumah terhambat)

hp aku hilang sore ini di ciwalk di boulevard saat setelah membayar item topi, innalillahi wainna ilaihi raji'un.. maafkan kealfaan ini ya Ghafurur rahim, dan syndrom yg muncul tak sengaja, baru sadar hp hilang saat kami telah berada di dago arah pulang. Kami kembali lagi ke tkp, bertanya pada saksi orang disekitar sana dan barang yang dicari sudah tidak ada, maka dinyatakan hilang. :'|

Semoga jadi ibrah, dan tidak boleh kecolongan lagi syndrom ini kambuh dan tidak teratasi.
Petuah M: mulai saat ini saya harus selalu mencatat dan me-list barang apa saja yg tiapa hari aku bawa, list juga barang-barang yg sudah pernah hilang, agar jadi introspeksi jangan pernah sampai terulang. Bismillahirrahmanirrahim :')

Anyway, thanks for your reminder, pal!

*nox


Sunday 20 January 2013

Catatan peristiwa

Hanya mencoba merekam reka peristiwa dari aksi yang telah kulakukan seharian ini, yang bisa kuingat dan menjadi alat bantu memoriku..bismillah...

Tadi  pagi aku bangun agak telat, jam 5 lebih 12 atau 23 atau 32 detik, aku tidak begitu yakin yang pasti aku shalat shubuh pukul 5.32 pagi. itu yang muncul dalam refleksi gambar ingatan didalam otakku.
makanan yang pertamakali kukunyah tadi pagi, lontong daging, hm, 2 bauh. baiklah mari kita susun secara kronologis makanan apa saja yang sudah kumakan hingga waktu 17.35 ini.

Makanan:
Lontong daging 2
2 mangkuk bihun campur sayur tahu yang dimasak aa
minum segelas air
tempe mendoan 1
lontong polos 1
salak 1
3 kerupuk + sambal rujak
1 bentuk bulat, 1 kotak, 1 spiral, 1 bentuk 3cincin kue buttercookies
Jajanan mang Harun:kue boneka, 2 risoles, 1 martabak telur, 1 lumpur mutiara
1 botol aqua 600ml

Aktivitas:
aku beranjak ke lappy di lantai bawah
aku mencari artikel dan pdf tentang buku misterius Prodigiorum ac ostentorum chronicon *masih terbawa ingatan nonton on the spot semalam*
aku mencari pedoman tentang UU Pemilu
aku menyelesaikan mengisi formulir calon kpps menyiapkan pas foto dan fotokopi ktp+ijazah
aku lupa bagaimana ceritanya dari browsing itu tiba2 pindah ke anak indigo
membaca sejumlah artikel tentang indigo dan membaca soal cakra
ada bu Anna di sebelah aku, aku mencoba memastikan kebingunganku soal warna cakra ajna, apa yang ditulis artikel itu benar? kata beliau bukan sepenuhnya absolut stagnan seperti itu, dinamis tapi...*beliau menjelaskan perbadaan aura dari cakra untuk orang biasa dan yang indigo*
aku juga sedikit kabur mengingat ingatan tentang bagaimana akhirnya aku jadi nonton film sybil remake 2007 di youtube
aku ketiduran, aku terbangun sekitar pukul 14.30an sepertinya, dan teh Rina memanggil..
aku belum shalat dzuhur, di hadapan aku laptop masih tergeletak dan artikel tentang dissociative identity disorder, gara sybil dan filmnya belum selesai ku tonton.
aku selesai menonton, sudah adzan ashar, ibu memanggil kebawah bantu untuk mengeprint dan mengedit file excel nya.
aku akhirnya shalat ashar dan dzuhur di jama' di pukul lima *maafkan hamba, ya Rabb*
sehabis shalat aku tiba-tiba berpikir untuk mencoba menuliskan kronik harian apa yang aku kerjakan sebagai salah satu cara untuk mengatasi masalah memori yg kadang-kadang menghinggapi aku.

Terimakasih, ini pukul 17.56 aku akhiri saja...anyway aa belum pulang dari sejak dia berkata mau ambil mobil di bengkel sehabis dicuci...

Nox!*